Suku terasing. Foto |
Tapi jika Anda datang lebih dekat lagi, mungkin akan terkejut dengan apa yang akan Anda temukan. Pulu kecil ini ternyata memiliki penduduk, namun dengan jumlah yang tidak terlalu banyak.
Pulau kecil ini terletak di Samudera Hindia. Dan Anda jangan pernah sekali-kali untuk mengunjunginya, jika nyawa Anda tidak ingin hilang. Pasalnya di sana masih ada suku kuno, yang belum terjamah oleh modernitas.
Pulau ini dihuni oleh penduduk asli Sentinelese, yang telah ada sejak 60.000 tahun yang lalu. Suku ini telah menolak dunia modern dari luar, dan akan melakukan apapun juga agar orang asing tidak datang kesana, bahkan membunuhnya.
Pada tahun 2006, sekitar dua orang dibunuh masyarakat lokal, setelah mereka memancing terlalu dekat dengan pulau tersebut.
Mereka juga akan melemparkan batu dan menembak panah kepada pesawat atau helikopter yang berada dekat dengan mereka.
Pulau ini masuk ke dalam negara India, dan pemerintahnya telah melarang siapapun untuk mencoba melakukan kontak dengan para Sentinelese. Dan mendekati pulau ini dalam jarak tiga mil pun, termasuk ke dalam kagiatan ilegal.
Survival International--yang mengadvokasi hak-hak kelompok suku ini--telah mengklaim bahwa nelayan lokal secara teratur memasuki daerah ini, bahkan ada yang berhasil memasuki pulau, walaupun akhirnya ditangkap oleh pihak berwenang.
Kelompok ini sekarang berada di bawah ancaman keberlangsungan hidupnya.
Direktur Survival International, Stephen Corry, mengatakan: "Suku-suku Andaman Besar dari Kepulauan Andaman India telah hancur oleh penyakit, ketika Inggris menjajah pulau di tahun 1800-an. Dan anggota terakhir yang meninggal sekitar empat tahun yang lalu. Satu-satunya cara pemerintah Andaman dapat mencegah kepunahan suku ini adalah untuk memastikan bebas dari kunjungan."
0 comments:
Post a Comment